Kegiatan dilaksanakan di UPT SDN 064955,jl sm Raja komplek SD 100, dihadiri 45 peserta dari Medan Amplas Medan Sunggal, Medan Marelan, Medan Johor, Medan Denai,Deli Serdang. Kegiatan ini di buka oleh bapak K3S kecamatan medan Amplas, bapak Supriyatman, S. Pd pada hari senin tgl 27 Mei 2024. Dengan nara sumber Erwin Wasti,S.Ag.M.Pd.I. Dalam. Kegiatan jg hadir pengawas PAI kemenag kota Medan, Asdelima Hasibuan. Ummi Nadrah Nst selalu ketua pelaksana kegiatan ini mengharapkan kan bagi " Guru yang mengikuti workshop ini dapat menjadi agen perubahan di sekolah mereka, menyebarkan nilai-nilai toleransi, kerukunan, dan moderasi beragama kepada siswa dan komunitas sekolah. Melalui pengajaran guru dapat membantu membentuk karakter siswa yang lebih baik, yang mengedepankan sikap saling menghargai, memahami perbedaan, dan hidup berdampingan secara damai.
Mengikuti workshop ini dapat meningkatkan kompetensi profesional guru, menambah pengetahuan dan keterampilan mereka, workshop moderasi beragama dan tuntas baca tulis Quran dapat memperkaya pengetahuan dan keterampilan guru, serta berdampak positif pada kualitas pendidikan yang mereka berikan kepada siswa.
Menurut nara sumber 9 nilai dalam praktik moderasi beragama pertama tawassuth mengambil jalan tengah, i’tidal bersikap objektif, tasamuh toleran/ramah terhadap perbedaan, musyawarah atau berunding, ishlah menjaga kebaikan dan kedamaian, qudwah kepeloporan dalam memimpin, muwathohah cinta tanah air, anti kekerasan dan ramah terhadap budaya. Guru juga harus mampu membangun religius culture yang bersumber dari pemahaman terkait praktik nilai moderasi beragama selain itu
Sebagai guru kita dapat mengajarkan kepada anak didik kita, selain itu utk TBTQ ( tuntas baca tulis Alquran) diharapkan guru PAI sebagai peran utama dalam menuntaskan buatan Aksara Al quran.
0 Komentar